Kisah dan Amalan pada 10 Muharram
1446 H, Muharram/ di Masjid
Al Amal Kec. Bungah
Oleh: Abd. Rahman
١ اَلْحَمْدُ لِلهِ الَّذِيْ نَوَّرَ قُلُوْبَ أَوْلِيَائِهِ
بِأَنْوَارِ الْوِفَاقِ، وَرَفَعَ قَدْرَ أَصْفِيَائِهِ فِيْ الْأَفَاقِ،
وَطَيَّبَ أَسْرَارَ الْقَاصِدِيْنَ بِطِيْبِ ثَنَائِهِ فِيْ الدِّيْنِ وَفَاقَ،
وَسَقَى أَرْبَابَ مُعَامَلَاتِهِ مِنْ لَذِيْذِ مُنَاجَتِهِ شَرَابًا عَذْبَ
الْمَذَاقِ، فَأَقْبَلُوْا لِطَلَبِ مَرَاضِيْهِ عَلَى أَقْدَامِ السِّبَاقِ.
فَسُبْحَانَ مَنْ أَيْقَظَ الْأَبْرَارَ، وَحَثَّ مَطَايَا شَوْقِهِمْ اِلَى دَارِ
الْقَرَارِ، وَاسْتَنْهَضَ عَزَائِمَهُمْ اِلىَ الْمُسَارَعَةِ وَالْبِدَارِ.
٢ أَشْهَدُ
أَنْ لاَ إِٰلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهْ الْمَلِكُ الْغَفَّارْ،
وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ سَيِّدُ الْخَلاَئِقِ
وَالْبَشَرْ.
٣ اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ
عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَأٰلِهِ وَصَحْبِهِ الْأَطْهَارْ
أَمَّابَعْدُ؛: (٤)
فَيَا
عِبَادَاللهِ أُوصِيْكـُمْ وَنَفـْسِى بِتـَقـْوَى اللهِ* فَاِنَّ التـَّقـْوَى
خَيْرُ زَادِ* إلتـَّقـُوا الله حَقَّ تـُقـَاتِهِ وَ لاَ تَمُوْتـُنَّ إلاَّ وَ
أنـْتـُمْ مُسْلِمُونَ.
قَالَ تَعَالَى: وَقَالَ نُوحٌ رَبِّ
لَا تَذَرْ عَلَى الْأَرْضِ مِنَ الْكَافِرِينَ دَيَّارًا (سورة نوح: ٢٦ )
أيُّهَا الْحَضِيْرُونَ رَحِمَكُمُ الله
...
Monggo ketaqwaan kito tingkatkan Melalui mengkalkulasi amal, memperbaikinya dan mawas diri, untuk diri kita sendiri dan keluarga, melakukan yang dianjurkan sariat Islam
Imam Ahmad meriwayatkan dalam Musnad-nya dari sahabat Abu
Hurairah radliyallahu ‘anhu bahwa ia berkata:
مَرَّ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم بِأُنَاسٍ مِنَ الْيَهُوْدِ
قَدْ صَامُوْا يَوْمَ عَاشُوْرَاءَ فَقَالَ: مَا هٰذَا مِنَ الصَّوْمِ، قَالُوْا:
هٰذَا الْيَوْمُ الَّذِيْ نَجَّى اللهُ مُوْسَى وَبَنِيْ إِسْرَائِيْلَ مِنَ
الْغَرَقِ وَغَرِقَ فِيْهِ فِرْعَوْنُ، وَهٰذَا الْيَوْمُ اسْتَوَتْ فِيْهِ
السَّفِيْنَةُ عَلَى الْجُوْدِيِّ، فَصَامَهُ نُوْحٌ وَمُوْسَى شُكْرًا لِلِه
تَعَالَى، فَقَالَ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم: أَنَا أَحَقُّ بِمُوْسَى
وَأَحَقُّ بِصَوْمِ هٰذَا الْيَوْمِ، فَأَمَرَ أَصْحَابَهُ بِالصَّوْمِ
“Suatu
hari, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berjalan melewati sekelompok orang
Yahudi yang tengah berpuasa hari Asyura, maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam bertanya: “Puasa hari apa ini?,” mereka menjawab: Hari ini adalah hari
ketika Allah menyelamatkan Musa dan Bani Isra’il dari tenggelam, sedangkan
Fir’aun di hari ini tenggelam. Hari ini adalah hari ketika perahu Nabi Nuh
berlabuh di bukit al Judiy. Karena itu, Nuh dan Musa berpuasa di hari ini
karena bersyukur kepada Allah ta’ala. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda: “Aku lebih berhak terhadap Musa dan lebih berhak untuk berpuasa hari
ini,” kemudian Nabi memerintahkan para sahabatnya untuk berpuasa.” (HR Imam
Ahmad).
Apa pelajaran yang harus diambil dari peristiwa
ini?
1.
Jadi pimpnan ojo gengsian, gumede nang bawahan, nabi saja mau bertanya pada
shahabat.
2.
Bawahan yo ojo melete, malah ngelokno atasan, ngene ae gak tahu, gak iso,
gak pinter kok dadi pinpian ojo. Sahabat saja menjawab dengan serentak, merasa
senang ditanya merasa dihargai.
3.
Hari kesuksesan sebaiknya diperingati, Panjenengan diangkat jadi camat,
pegawai negeri tanggal berapa ya peringati sedekah pada hari itu atau puasa.
Nabi Musa selamat dari Fir’un dipasani juga nabi Nuh berhasil selamat juga
berpuasa karena berterima kasih bersyukur kepada Allah swt.
Mari melaksanakan hal yang baik di setiap 10 Muharram/ 10 Suro.
1. Bersedekah, orang dulu buat bubur suro, merah-putih mengharapkan darah-hati kita akan menjadi bersih, dengan kebersihan itu, kita bisa sehat, bisa segalanya, kalau sehat kita bisa beribadah pada Allah swt.
2. Membaca doa’ 10 muharram, qulhu/surat ikhlas 1000, ya Shomat 10.000.
3. Berpuasa, karena tahun ini ada 2 pendapat ya moggo, mantap mana? Selasa mengikuti kalender Qomaruddin, kalau puasa Rabu mengkiti rukyah PBNU.
Empun supe selalu baca shalawat untuk bahagia dunia akhirat dan bisa istiqomah dalam kebaikan terhindar dari kejahatan yang diciptakan. Amin ya robbal alamin.
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ.
Komentar
Posting Komentar